Jenis iblis yang menjerumuskan manusia ke dalam jurang kesesatan itu banyak sekali. Bahkan ada ulama berpendapat bahwa dalam menyesatkan manusia, iblis mempunyai spesifikasi keahlian tersendiri sesuai dengan bidangnya. Yang ahli mengoda orang shalat tugasnya hanya mengoda orang shalat, yang ahli mengkufurkan orang yang beriman tugasnya hanya mengkufurkan dengan berbagai tipu daya dan propaganda yang menyesatkan, begitu seterusnya.
Mengenai hal ini ada keterangan yang bersumber dari sahabat Umar bin Khatab: “Bahwa keturunan iblis yang mempunyai tugas mengoda dan menjerumuskan manusia (ke lembah kesesatan) itu ada sembilan, yaitu:[1]
1. Iblis Zailatun
Iblis ini bertugas untuk menjerumuskan para pedagang dipasar agar berdusta, mau mengurangi timbangan, dan melakukan bujuk rayu kepada para pedagang agar melakukan penyimpangan dan kecurangan dalam aqad jual beli, dengan iming-iming agar cepat kaya.
Ajakan iblis di atas itu jelas bertentangan dengan syari’ah, merusak ekonomi umat, menanamkan mental binatang yang segala cara dalam meraih kesuksesan, serta menumbuhkan jiwa egoistisme dan materialisme yang membabi buta. Kalau ini sudah ditanamkan oleh iblis, maka dengan sendirinya orang itu akan senang berenang dalam lumpur kemaksiatan.[2]
2. Iblis Wawatsin
Iblis Wawasin adalah iblis yang bertugas mengoda dan menjerumuskan orang yang beriman agar selalu mengerutu, tidak sabar dan tidak iklas setiap kali menerima musibah, atau cobaan dari Allah. Padahal orang yang meratapi musibah dengan menggerutu sampai merobek-robek pakaiannya adalah dosa. Tindakan seperti ini merupakan cermin dari ketidak-iklasan atas takdir Allah, sepertinya ia menyalahkan Allah, yang menghilangkan kesenangan dirinya, padahal semua apa yang ada di alam ini telah ditentukan oleh Allah masanya atau kehancuranya.[3]
3. Iblis Akwan
Iblis jenis ini bertugas menyesatkan dan mempengaruhi para remaja dan pimpiman umat supaya selalu berbuat dzalim, menjauhi hal-hal yang Ma’rufmenanamkan berbuat mungkar dan maksiat. Cara yang digunakan iblis Akwan dalam menjerumuskan remaja yang beriman ke dalam lembah kemaksiatan adalah bermacam-macam. Perbuatan yang jelas mungkarnya itu dikemas dengan baik sehingga tidak terkesan sebagai perbuatan maksiat, hal ini dilakukan oleh iblis Akwan untuk menarik simpati dari remaja beriman agar mau melakukanya.[4]
4. Iblis Hafaf
Iblis ini bertugas menyesatkan dan menjerumuskan kaum muslimin kelembah nista yang berlumur dosa dengan cara melakukan tipu daya dan bujukan agar kaum muslimin melangengkan minum khamer. Sebab jika seseorang sudah minum khamer dan mabuk, maka segala bentuk kemungkaran yang lain dengan mudah ia laksanakan, seperti berzina, membunuh, berbuat aniaya, mencuri dan segala kemungkaran yang lain.[5]
5. Iblis Wamurah
Iblis Wamurah ini bertugas menjerumuskan para penyanyi agar mendendangkan lagu yang penuh maksiat, mengajak berbuat mungkar, serta lagu-lagu yang bersyairkan kebebasan tanpa etika. Juga menjerumuskan para penyanyi agar berpenampilan seronok, yang dapat mengundang luapan nafsu dan maksiat. Dengan demikian, orang akan mudah digiring untuk dijebloskan dalam dunia mungkar dan maksiat. Nyanyian dan biduannya itu termasuk salah satu alat iblis yang paling ampuh untuk menjerumuskan manusia ke jurang kesesatan yang penuh dengan lumuran dosa.[6]
6. Iblis Laqwas
Iblis Laqwas adalah iblis yang bertugas mempengaruhi manusia agar tetap kafir, tetap musyrik dan tetap menyembah berhala atau sesembahan lainya selain Allah. Sudah banyak orang yng disesatkan oleh iblis Laqwas, terkadang ia menganti bentuknya menjadi “Syeikh” lalu memberikan pelajaran atau tuntunan mengarah kepada kemusyrikan.[7]
7. Iblis A’war
Iblis ini bertugas untuk mempengaruhi dan mengoda laki-laki dan perempuan untuk berbuat zina, atau melakukan perbuatan maksiat lainya. Iblis A’war mengunakan “pandangan mata” sebagai cara yang paling ampuh untuk membakar nafsu kaum lelaki dan wanita untuk berbuat maksiat.[8]
8. Iblis al-Wasnan
Iblis ini tugasnya mengencingi orang supaya malas bangun untuk beribadah. Jika orang sudah malas bangun malam untuk beribadah berarti dirinya mementingkan tidurnya, tidak mementingkan kehidupanya nanti di akhirat.[9]
9. Iblis Dasim
Iblis satu ini bertugas untuk mempengaruhi, mengoda dan mendorong suami-istri untuk melakukan penyelewengan. Dengan terjadinya penyelewengan, maka sudah tentu rumah tangganya menjadi berantakan, tidak harmonis, jauh dari kebahagian dan pada akhirnya akan terjadi perceraian.[10]
0 komentar:
Posting Komentar